PEMILIHAN KOMBINASI PRODUK KOSMETIKA MENGGUNAKAN ALGORITMA GENETIKA
Abstract
Pemilihan serangkaian produk kosmetik merupakan permasalahan kombinasi sebab seorang konsumen dapat memilih beberapa jenis produk. Pada pemilihan produk kosmetik akan melibatkan data berjumlah besar dengan setiap paket kosmetik merupakan kombinasi dari beragam produk yang terdapat di pasar. Algoritma genetika mampu melakukan optimasi terhadap permasalahan kombinasi yang melibatkan data berjumlah besar.
Solusi-solusi dari pemilihan produk berupa paket-paket produk direpresentasikan dalam string-string biner. Satu string biner mewakili satu paket produk dengan setiap satu segmen terdiri dari beberapa bit merupakan representasi dari sebuah produk. Dilakukan tukar silang yang telah dimodifikasi dengan menentukan titik-titik yang akan dipilih sebagai titik tukar silang sejak pembentukan kromosom. Situasi kromosom yang tidak terdapat dalam database karena proses rekombinasi diatasi dengan dilakukan koreksi mutasi. Kromosom legal diterjemahkan dengan mengambil data-data berupa fitur-fitur produk, nama dan harga produk dari database. Data-data tersebut digunakan untuk melakukan perhitungan nilai fitness total yang bergantung pada rata-rata fitness produk dalam kromosom dan kesesuaian total harga produk dengan anggaran pengguna.
Hasil pengujian menunjukkan apabila tanpa operator mutasi maka semakin besar tingkat tukar silang yang digunakan, jumlah generasi yang dibutuhkan untuk mencapai suatu nilai tertentu cenderung berkurang. Namun pada pemilihan produk, nilai fitness terbaik dihasilkan dengan pemakaian mutasi yaitu pada tingkat mutasi 0.09 dan tingkat tukar silang 0.7. Pemilihan metode tukar silang dua titik yang telah dimodifikasi pada pengujian tidak cukup baik hasilnya dibandingkan dengan tukar silang satu titik.
Kata Kunci: algoritma genetika, pemilihan produk kosmetik, tukar silang, mutasi.
Solusi-solusi dari pemilihan produk berupa paket-paket produk direpresentasikan dalam string-string biner. Satu string biner mewakili satu paket produk dengan setiap satu segmen terdiri dari beberapa bit merupakan representasi dari sebuah produk. Dilakukan tukar silang yang telah dimodifikasi dengan menentukan titik-titik yang akan dipilih sebagai titik tukar silang sejak pembentukan kromosom. Situasi kromosom yang tidak terdapat dalam database karena proses rekombinasi diatasi dengan dilakukan koreksi mutasi. Kromosom legal diterjemahkan dengan mengambil data-data berupa fitur-fitur produk, nama dan harga produk dari database. Data-data tersebut digunakan untuk melakukan perhitungan nilai fitness total yang bergantung pada rata-rata fitness produk dalam kromosom dan kesesuaian total harga produk dengan anggaran pengguna.
Hasil pengujian menunjukkan apabila tanpa operator mutasi maka semakin besar tingkat tukar silang yang digunakan, jumlah generasi yang dibutuhkan untuk mencapai suatu nilai tertentu cenderung berkurang. Namun pada pemilihan produk, nilai fitness terbaik dihasilkan dengan pemakaian mutasi yaitu pada tingkat mutasi 0.09 dan tingkat tukar silang 0.7. Pemilihan metode tukar silang dua titik yang telah dimodifikasi pada pengujian tidak cukup baik hasilnya dibandingkan dengan tukar silang satu titik.
Kata Kunci: algoritma genetika, pemilihan produk kosmetik, tukar silang, mutasi.
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.12962/j24068535.v5i2.a236
Refbacks
- There are currently no refbacks.